Anda pengunjung ke =
Assalamuallaikum wr wb
Semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita.. Amin
Sebulumnya saya mohon maaf karena saya menyimpan pesan Nabi SAW yang lewat Abu Hurairah RA disini.
Shalawat dan Salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW dan Sahabatnya. Selamat membaca....
DALAM buku "Salam wa Harb fi Akhir Jaman Ar Rabb
(Perpustakaan kitab Khannah di Istanbul, Turki ditulis oleh Al Harits bin
Sallam bin Mu'adz bin Madzhan al Madani) Atsar dari Abu Hurairah ra.
Nabi memang pernah menceritakan segala hal
peristiwa besar yang bakal terjadi di masa mendatang. Waktu itu sehabis Isya
Nabi memberi pengajian tak seperti biasa, isinya mengenai kejadian-kejadian
penting yang akan terjadi di masa mendatang sampai hari kiamat.
“Tak ada seorang pemimpin pun di masa mendatang
yang memimpin 300 orang atau lebih kecuali aku diberitahukan nama dan
ciri-cirinya,” jelas Rasulullah SAW.
Seorang sahabat berkata, "kami malam itu
berkompetisi adu hafalan tentang nubuwah-nubuwah nabi itu. Kami tak sanggup
mengahafal semua nama-nama itu (mungkin karena nama nama non Arab dan lokasi
kejadiannya yg futuristik)."
Sebut misalnya Nabi menyebut kata Jirman
(Jerman), Hitler, Ar-Rusy (Rusia), dan lain-lain. Para sahabat masih enteng
menghafal nama-nama seperti Anwar Sadat, Saddam, Nasher, dan lain=lain. Atau
lokasi seperti Mesir, negeri isra’ miraj (palestina israel), bani israil dan
lain-lain.
Hal itu terungkap di sebuah manuskript kuno.
Belum lama ini telah ditemukan manuskrip tentang nubuwah masa depan ini di
Turki. Bahkan konon sebenarnya Notrodamus (?) juga mencontek sebagian nubuwah
hadist sehingga ia bisa punya ramalan-ramalan yang benar-benar terjadi.
Ini adalah cuplikan penjelasan Nabi di manuskrip
yang ditulis ulang oleh peneliti berjudul : “Salam wa Harb fi Akhir Jaman ar
Rabb“.
"Dari Ibnu Abbas dan Ali ra. Bahwa Abu
Hurairah menjelang maut, ia berkata kepada orang-orang disekelilingnya,
"Aku mempunyai informasi tentang peperangan-peperangan yang terjadi di
Akhir zaman", maka orang-orang berkata, "Beritahukan kepada kami,
tidak mengapa, semoga Allah memberimu pahala yang lebih baik."
“Perang akhir zaman adalah Perang Dunia, yakni
kali ketiga sesudah dua perang besar sebelumnya. Banyak sekali yang mati di
dalamnya. Perang dikobarkan oleh seorang laki-laki yang merupakan kucing besar
di negeri gelas dan mahkota di kepala. Sementara Perang Kedua dikobarkan
oleh seorang laki-laki yang nama panggilannya adalah Tuan Besar dan seluruh
dunia memanggilnya Hitler”. (Riwayat Abu Hurairah)
Abu Hurairah – menjelang maut– berkata :
“Dalam rangkaian (hitungan) Hijrah sesudah seribu tiga ratus (tahun), dan
mereka mengikat perjanjian yang disitu Raja Roma melihat bahwa perang semesta
dunia pasti terjadi. Allah menghendaki terjadinya perang. Dan waktu tidak
berjalan tanpa perjanjian dan perjanjian. Lalu berkuasalah seorang laki-laki
dari negeri yang bernama JIRMAN, bernama Al-HIRR. Ia ingin menguasai seluruh
dunia. Memerangi semua bangsa di negeri-negeri salju dan kebaikan. Ia bergerak
dengan murka Allah sesudah beberapa tahun api (menyala). Ia ingin membunuh
rahasia Ar-RUSY atau Ar –RUS.
Maka beliau berkata: "Pada dekade-dekade
Hijriah setelah tahun 1300 dan hendaklah kalian menghitung beberapa dekade
kemudian Raja Romawi berpendapat peperangan yang melibatkan seluruh dunia pasti
terjadi (Perang Dunia 1=1914 M/1332 H), maka Allah menghendaki peperangan
baginya. Tidak lama masa berlalu, satu dekade dan satu dekade lagi (1934 M/1352
H) berkuasalah seorang laki-laki dari negara yang bernama jirman (Jerman), ia
mempunyai nama "Hirr," (Kucing/Hitler), ia ingin menguasai dunia dan
memerangi semua negeri bersalju dan tanah Islam/ kaya (Perang Dunia 2), maka ia
berada dalam murka Allah setelah berlangsung tahun-tahun api, ia dibunuh secara
hina oleh rahasia Rusy atau Rust (Rusia,1945 M) – dinas rahasia Rusia atau
ingin menghapus/menghilangkan/menyembunyikan rahasia ar-Rusy atau ar-Rus???
Dalam rangkaian Hijrah sesudah seribu tiga ratus
(tahun), terhitung lima atau enam, Mesir diperintah oleh seorang laki-laki yang
dipanggil dengan “NASHIR“ yang disebut bangsa Arab sebagai “Sang Pemberani dari
Mesir“. Allah membuatnya hina dalam perang dan perang, dan ia tidak memperoleh
kemenangan. Kemudian Allah menghendaki Mesir memperoleh kemenangan di
bulan-bulan yang mereka cintai, dan itu adalah untuk-Nya. Mesir diterima
sebagai pemelihara al Bait dan Arab, dengan seorang laki-laki bersama SADA,
ayahnya ANWAR. Akan tetapi ia berdamai dengan pencuri Masjid Al Aqsa di negeri
Al-Hazin. Di Irak muncul seorang laki-laki yang bertindak sewenang-wenang……
dan……. Sufyani. (ada data yang hilang)
Pada dekade-dekade hijriah setelah 1300 tahun,
hitunglah lima atau enam, Mesir akan diperintah oleh seorang pria yang dijuluki
sebagai Nashir (1956 M/1375 H). Orang-orang Arab menyebutnya "Syuja'ul
Arab" (Pemberaninya orang Arab) Allah menghinakannya dalam sebuah
peperangan dan sebuah peperangan lagi, ia tidaklah mendapat kemenangan. Allah
menghendaki kemenangan bagi Mesir, kemenangan sejati bagi-Nya, maka pemilik
rumah dan bangsa Arab menyenangkan Mesir dengan Asmar Sadat (1970 M/1390 H)
ayahnya Anwaru Minhu (lebih bercahaya dari dia) akan tetapi ia membuat perjanjian
damai (1978,Camp David) dengan pencuri-pencuri Masjidil Aqsha di negeri penuh
duka. Dan di Iraq, Syam ada pria yang sangat kejam....dan...(terhapus) Sufyani,
Di salah satu matanya terdapat tanda sedikit
kemalasan. Namanya Ash-SHADDAM, yakni penghancur orang-orang yang bersekutu
untuk menentangnya di Kuwait kecil yang dimasukinya. Ia adalah MAHDUN. Tidak
ada kebaikan bagi SUFYANI kecuali dengan Islam. Ia baik dan buruk, dan
kecelakaan bagi pengkhianat Al-MAHDI yang terpercaya.
Pada salah satu dari kedua matanya ada kasal
(kelopak mata yang turun sedikit) namanya diambil dari pecahan kata shidam dan
dia "Shaddam liman 'Aradhahu" (Penghancur bagi siapa saja yang
menentangnya), dunia berkumpul menyerangnya di Kut kecil (Amerika dan sekutu
dengan 30 negara di perang teluk, Kuwait) yang dimasukinya dan dia tertipu.
Tidak ada kebaikan di dalam diri Sufyani kecuali dengan Islam. Ia adalah orang
baik dan jahat dan kecelakaan bagi penghianat Al Mahdi Al Amin
Dari Abu Dzar dari Rosulullah SAW, Beliau
bersabda, "akan datang dari Bani Umayah seorang pria akhnas (bersembunyi)
di sebuah negeri yang berdekatan dengan sultan, kesultananya dikalahkan dan di
rebut darinya. Lantas ia melarikan diri kepada orang-orang Romawi, kemudian
datanglah orang-orang Romawi kepada orang orang Islam. Itulah awal terjadinya
berbagai malhamah (pembantaian).
Dari Abdullah bin Amru bin Ash, ia berkata:
"jika kamu melihat atau mendengar seorang laki laki dari keturunan
Jababiroh di sebuah negara, ia mempunyai kekuasaan yang dikalahkan, kemudian ia
melarikan diri kepada orang-orang Romawi, maka itu adalah awal dari berbagai
malhamah, orang-orang Romawi akan mendatangi orang-orang Islam."
Ketika Kuwait jatuh di tangan Irak, maka raja
Kuwait saat itu melarikan diri kepada orang orang kafir dan akhirnya mereka
datang dengan mandat PBB di bawah komando Amerika di sertai tiga puluh negara
lebih memerangi Irak dan memaksa keluar dari tanah Kuwait, dan itulah yang
dikenal dengan perang teluk. Kejadian ini sama persis seperti yang di kabarkan
hadis dan atsar tersebut. Mungkin hadis dan atsar tersebut dhaif, tetapi
maknanya sama persis seperti yang telah menjadi sejarah dan bahkan ada satu
manuskrip yang disebutkan oleh Isa Dawud juga menyebutkan peristiwa tersebut.
“dan peperangan di sebuah negeri yang lebih
kecil dari pada tulang ekor, yang menghimpun semua penduduk dunia, seakan akan
ia adalah negara paling kaya yang sedang berpesta pora. Pemimpin di negeri itu
menyerahkan panjinya kepada seorang 'pemimpin kejahatan' yang datang dari
pantai (nun) jauh dibarat (Amerika) sebagai awal proses berakhirnya zaman.
Maka, pemimpin kejahatan itu mengumpulkan semua suaranya dari seluruh dunia
(mengajak sekutu di dewan PBB), mengembalikan singgasana sang raja,
menghancurkan Irak dalam pembantaian pembantaian yang merupakan permulaan
berakhirnya zaman. Amir negara tulang ekor yang kecil itu akan memerangi al
Mahdi as dan sudah tiba kehancuran negeri itu sekali lagi, karena amirnya
adalah biang kerusakan... al Mahdi as membunuhnya, dengan terbunuhnya sang
amir, maka tulang ekor kembali kepada tubuh... '”(kuwait akan diperangi pula
oleh Imam Mahdi as dan kembali pada bangsa Islam)
Begitu pula yang di sebutkan dalam manuskrip
tersebut. Penyebutan negeri yang lebih kecil daripada tulang ekor, ini hanya
kiasan untuk Kuwait. Lalu kalimat selanjutnya adalah, seakan akan ia adalah
negara paling kaya yang sedang berpesta pora, kalimat ini menggambarkan
banyaknya pasukan yang datang pada negerinya, seperti yang disebutkan kalimat
sebelumnya 'yang menghimpun semua penduduk dunia'. Dan itulah yang terjadi pada
Kuwait ketika datang pasukan dari Amerika dan tiga puluh negera lebih lainya
untuk memaksa Irak keluar dari tanah Kuwait.
kalimat selanjutnya adalah 'pemimpin negeri itu
menyerahkan panjinya kepada seorang pemimpin kejahatan yang datang dari pantai
nun jauh di barat'. Yang dimaksud pemimpin negeri itu, tentu saja Kuwait. Dan
yang dimaksud menyerahkan panjinya kepada seorang pemimpin kejahatan yang
datang dari pantai nun jauh di barat adalah Amerika dan zahir manuskrip bisa
ditebak adalah George Bush Senior sebagai seorang pemimpin kejahatan. Kalimat
selanjutnya, itulah yang dilakukan George Bush Senior sebelum memerangi Irak
dengan meminta atau mengajak negara-negara lainya untuk memerangi Irak agar
keluar dari Kuwait. Dan ini juga ditiru anaknya ketika hendak memerangi
Afghanistan dan Irak pasca insiden 11 september.
Di salah satu matanya terdapat tanda sedikit
kemalasan. Namanya Ash-SHADDAM, yakni penghancur orang-orang yang bersekutu
untuk menentangnya di Kuwait kecil yang dimasukinya. Ia adalah MAHDUN. Tidak
ada kebaikan bagi SUFYANI kecuali dengan Islam. Ia baik dan buruk, dan
kecelakaan bagi pengkhianat Al-MAHDI yang terpercaya.
Dalam rangkaian Hijrah seribu empat ratus
(tahun) dan hitungan dua atau tiga……. (ada data yang hilang) Al-MAHDI Al
AMIN keluar dan memerangi seluruh dunia dan menghimpun orang-orang sesat dan
dimurkai Tuhan, dan orang-orang yang terseret dalam kemunafikan di bumi Isra’
dan Mi’raj di tepi bukit MAJIDUN.
Pada dekade-dekade hijriah setelah 1400 tahun
hijriah hitunglah dekade itu dua dan tiga....(terhapus), akan muncul Al Mahdi,
ia memerangi seluruh dunia, bersatu padu memeranginya orang-orang yang
tersesat, orang-orang yang dimurkai (Nasrani dan Yahudi) serta orang-orang yang
keterlaluan kemunafikannya di negeri Isra' Mi'raj Palestina di dekat Gunung
Magedon.
Dalam perang itu keluar seorang ratu dunia,
pelaku makar dan pelacur. Namanya AMIRIKA. Ia menggoda dunia waktu itu dalam
kesesatan dan kekafiran. Sementara itu Yahudi dunia saat itu berada di tempat
yang paling tinggi. Mereka menguasai seluruh Al QUDS dan Al MADINAH Al
MUQADDASAH (Kota yang disucikan).
Dalam perang itu akan keluar menghadapi Imam
Mahdi, Ratu dunia dan pelaku tipu muslihat (fitnah-fitnah), pezina namanya
Amirika (Amerika). Ia merayu dunia pada hari itu dalam kesesatan dan kekafiran
(mengajak sekutu untuk ikut perang). Yahudi dunia ketika itu berada di puncak
ketinggian, menguasai Al Quds dan kota suci Madinah (pada saat sebelum
pembai’atan Imam Mahdi, kemungkinan Madinah dikuasai pemimpin dari
tangan-tangan yahudi (dibelakang layar).
Semua negeri datang dari laut dan udara, kecuali
negeri salju yang menakutkan dan negeri panas yang menakutkan. Al MAHDI melihat
bahwa seluruh dunia melakukan makar buruk kepada dirinya dan ia melihat bahwa
makar Allah lebih hebat lagi. Ia melihat bahwa seluruh alam Tuhan berada dalam
kekuasaannya. Akhir dari perang itu ada di tangannya, dan seluruh dunia
merupakan pohon yang dimilikinya dari dahan hingga ranting-rantingnya.
Seluruh negeri datang dari laut dan udara
kecuali negeri-negeri salju yang sangat dingin (menakutkan) dan negeri-negeri
panas yang sangat panas (menakutkan). Al Mahdi melihat bahwa seluruh dunia
sedang membuat tipu muslihat jahat terhadapnya dan meyakini bahwa Allah bisa
membuat tipu muslihat yang lebih lihai. Ia yakin bahwa seluruh alam adalah
pohon baginya, akan dikuasainya sejak ranting hingga akarnya....., kemungkinan
inilah negeri dingin dan negeri panas yang menakutkan adalah negeri Yakjuj dan
Makjuj yang akan keluar setelah kekalahan bangsa Rum dan Yahudi.
Di tanah Isra’ dan Mi’raj terjadi perang dunia
yang disitu Al Mahdi memberi peringatan kepada orang-orang kafir bila mereka
tidak mau keluar. Maka orang-orang kafir dunia berkumpul untuk memerangi Al
Mahdi dalam pasukan sangat besar yang belum pernah dilihat sebelumnya. Dalam
kelompok kekuatan Yahudi Al KHAZAR dan Bani Israel masih terdapat pasukan lain
yang tidak diketahui jumlahnya. Al Mahdi melihat bahwa siksa Allah sangat
mengerikan dan bahwa janji Allah benar-benar telah datang dan tidak diakhirkan
lagi. Kemudian Allah melempari mereka dengan lemparan yang dahsyat. Bumi,
lautan dan langit terbakar, untuk mereka, dan langit menurunkan hujan yang
sangat buruk. Seluruh penduduk bumi mengutuk orang kafir dunia, dan Allah
mengizinkan lenyapnya seluruh orang kafir di Perang DAJJAL, dan perangnya
terjadi di negeri Syam dan kejahatan………”
Di tanah Isra’ dan Mi’raj (Palestina, bukit
Armagedo) terjadi perang dunia (ketiga) yang disitu Al Mahdi memberi peringatan
kepada orang-orang kafir bila mereka tidak mau keluar (menyerah). Maka
orang-orang kafir dunia berkumpul untuk memerangi Al Mahdi dalam pasukan sangat
besar yang belum pernah dilihat sebelumnya (pasukan sekutu dengan 80 negara,
masing-masing membawa 12.000 pasukan). Dalam kelompok kekuatan Yahudi Al KHAZAR
dan Bani Israel masih terdapat pasukan lain yang tidak diketahui jumlahnya. Al
Mahdi melihat bahwa siksa Allah sangat mengerikan dan bahwa janji Allah
benar-benar telah datang dan tidak diakhirkan lagi. maka Allah melempari mereka
dengan anak panah yang paling dasyat (mungkin Meteor seperti di film
Armagedon), yang membakar bumi, laut dan langit mereka (orang-orang kembali
pake kuda dan pedang - satelit, nuklir dan komputer gak berfungsi). Langitpun
menurunkan hujan yang buruk (hujan debu dan batu panas, darah, pasir, ikan,
batu-menurut perkiraan-red) dan seluruh penduduk bumi mengutuk semua orang
kafir di bumi dan Allah mengizinkan hilangnya semua orang kafir di Perang
DAJJAL (akhirnya perang dunia ketiga punya nama yaitu perang Dajjal), dan
perangnya terjadi di negeri Syam (Palestina) dan kejahatan………” (***)
Semoga bermafaat dan bisa untuk Referensi bila diperlukan untuk hari ini dan masa akan datang, mohon maaf semua kesalahan.
Wassaloam
tulusanc